Review Mendalam Buku "Balada Burung Penyanyi dan Ular" (The Ballad of Songbirds & Snakes) oleh Suzanne Collins
Review Mendalam Buku "Balada Burung Penyanyi dan Ular" (The Ballad of Songbirds & Snakes) oleh Suzanne Collins (Foto: Gramedia) |
BUDAYABACAONLINE.MY.ID - Gramedia Pustaka Utama merilis sebuah karya yang sangat dinantikan, yaitu "Balada Burung Penyanyi dan Ular" (The Ballad of Songbirds & Snakes), sebuah prekuel dari seri yang sangat populer, Hunger Games, yang ditulis oleh penulis terkenal Suzanne Collins.
Buku ini membawa pembaca kembali ke dunia yang penuh intrik dan kekerasan dari Hunger Games, tetapi kali ini dengan fokus pada masa muda seorang karakter yang ikonik, yaitu Coriolanus Snow.
Dengan jumlah halaman yang cukup besar, mencapai 656 halaman, buku ini memberikan ruang bagi Collins untuk menyampaikan cerita yang mendalam dan kompleks tentang masa lalu Coriolanus Snow, seorang karakter yang kelak akan menjadi presiden yang kejam dan otoriter dari Capitol.
Dalam kisah ini, pembaca diperkenalkan pada latar belakang keluarga Snow yang perlahan-lahan jatuh dari kemegahan ke kemiskinan, dan bagaimana hal itu memengaruhi karakter Coriolanus.
Pada usia 18 tahun, Coriolanus Snow dihadapkan pada tugas menjadi mentor di Hunger Games Kesepuluh.
Dia berjuang untuk mempertahankan martabat keluarganya yang telah hancur, dan nasibnya bergantung pada keberhasilannya dalam memenangkan Hunger Games.
Namun, takdir membawanya untuk menjadi mentor bagi peserta dari Distrik 12, distrik yang dianggap remeh oleh Capitol.
Salah satu aspek yang sangat menarik dari buku ini adalah penggambaran hubungan antara Coriolanus dan peserta yang dia mentori. Hubungan ini memaksa Coriolanus untuk meragukan nilai-nilai yang dia yakini dan membawanya melampaui batas-batas moral yang dia pikirkan sebelumnya.
Collins dengan mahir menggambarkan perubahan kompleks dalam karakter Coriolanus, dari seorang pemuda ambisius hingga menjadi sosok yang penuh dengan dilema moral.
Dengan gaya penulisan yang memikat, Collins berhasil menciptakan atmosfer yang gelap dan tegang, yang menggambarkan kekejaman dan ketidakadilan dalam dunia Hunger Games.
Dia juga menyajikan konflik internal yang kompleks dalam karakter utamanya, membuat pembaca terus terpikat sepanjang cerita.
Tanggal terbit pada 7 November 2023, "Balada Burung Penyanyi dan Ular" menawarkan pengalaman membaca yang mendalam dan menghadirkan pandangan baru tentang karakter yang telah dikenal luas.
Bagi para penggemar seri Hunger Games, buku ini merupakan tambahan yang sangat dinanti-nantikan dalam warisan cerita yang mendebarkan dan menggugah pikiran.
Dengan berat buku sekitar 0.5 kg, "Balada Burung Penyanyi dan Ular" tersedia dalam format fisik dengan lebar 13.5 cm dan panjang 20 cm.
Selain itu, buku ini juga memiliki nomor ISBN 9786020674292 dan telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia untuk memudahkan para pembaca di Indonesia menikmati cerita ini.
Secara keseluruhan, "Balada Burung Penyanyi dan Ular" adalah sebuah karya yang layak dibaca bagi penggemar seri Hunger Games maupun pembaca yang baru mengenal dunia yang diciptakan Suzanne Collins.
Dengan narasi yang kuat dan karakter yang mendalam, buku ini tidak hanya menyajikan cerita yang mendebarkan, tetapi juga mengajak pembaca untuk merenungkan tentang moralitas, kekuasaan, dan harga yang harus dibayar dalam mencapai ambisi.
Post a Comment
0 Comments