Review Buku Beware Worn Down By Time karya Addin Jauharudin

Review Buku: "Beware Worn Down By Time" karya Addin Jauharudin
Review Buku Beware Worn Down By Time karya Addin Jauharudin (Foto: Gramedia)


BUDAYABACAONLINE.MY.ID - Buku ini berisi kumpulan pidato, sambutan, pesan, dan dialog Presiden Joko Widodo yang disampaikan dalam acara resmi dan kenegaraan selama periode 2014-2023. Buku ini mencerminkan perjalanan dan tantangan yang dihadapi oleh Presiden Jokowi dalam memimpin Indonesia menuju negara yang maju dan sejahtera. 

Dengan berbagai kebijakan yang diterapkan, seperti pembangunan infrastruktur, nasionalisasi aset negara, hilirisasi industri, transformasi digital, pengelolaan bonus demografi, serta promosi budaya, diharapkan dapat meletakkan fondasi penting bagi masa depan Indonesia.

Review Buku:

Addin Jauharudin dalam bukunya "Beware Worn Down By Time" berhasil menyusun dokumentasi komprehensif mengenai perjalanan kepemimpinan Presiden Joko Widodo. 

Buku ini tidak hanya menguraikan berbagai kebijakan dan strategi yang diterapkan, tetapi juga menyajikan data dan fakta mengenai hasil yang telah dicapai selama masa jabatannya.

Struktur dan Isi Buku:

Buku ini dibagi menjadi beberapa bab yang masing-masing menyoroti aspek-aspek penting dari pemerintahan Presiden Jokowi. Berikut adalah beberapa topik utama yang diangkat dalam buku ini:

1. Pembangunan Infrastruktur:

Bab ini menguraikan berbagai proyek infrastruktur yang telah dan sedang dilaksanakan, seperti pembangunan jalan tol, jembatan, pelabuhan, dan bandara. Upaya ini ditujukan untuk meningkatkan konektivitas dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia.

2. Nasionalisasi Aset Negara:

Dalam bab ini, penulis menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk mengembalikan kontrol negara atas aset-aset penting, seperti sektor energi dan sumber daya alam. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kekayaan alam Indonesia dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat.

3. Hilirisasi Industri:

Presiden Jokowi mendorong hilirisasi industri sebagai salah satu cara untuk meningkatkan nilai tambah produk-produk Indonesia. Bab ini menyajikan berbagai inisiatif dan kebijakan yang diterapkan untuk mendorong investasi dan pengembangan industri hilir di tanah air.

4. Transformasi Digital:

Era digitalisasi menjadi fokus penting dalam pemerintahan Jokowi. Bab ini menggambarkan bagaimana pemerintah mendorong adopsi teknologi digital di berbagai sektor, termasuk pemerintahan, pendidikan, dan ekonomi. Transformasi digital diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing Indonesia di kancah global.

5. Pengelolaan Bonus Demografi:

Dalam bab ini, penulis menyoroti upaya pemerintah dalam memanfaatkan bonus demografi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Program-program pendidikan dan pelatihan kerja menjadi fokus utama untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan masa depan.

6. Promosi Budaya:

Budaya Indonesia yang kaya dan beragam menjadi salah satu aset penting yang terus dipromosikan oleh Presiden Jokowi. Bab ini menggambarkan berbagai upaya untuk melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia, baik di dalam maupun luar negeri.

Kesimpulan:

"Buku ini bukan semata-mata tentang saya. Buku ini tentang kita. Tentang kita semua yang hidup dan tumbuh di Ibu Pertiwi tercinta." Kalimat pengantar dari Presiden Jokowi ini merangkum esensi dari buku "Beware Worn Down By Time". Buku ini bukan hanya tentang perjalanan seorang presiden, tetapi juga tentang perjuangan sebuah bangsa untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Dengan gaya penulisan yang lugas dan didukung oleh data yang akurat, Addin Jauharudin berhasil menyajikan gambaran yang menyeluruh mengenai pemerintahan Jokowi. Buku ini layak menjadi referensi bagi para pemangku kepentingan dan masyarakat yang ingin memahami lebih dalam mengenai kebijakan dan pencapaian pemerintahan Jokowi. 

"Buku ini bukan hanya sekadar dokumentasi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus berjuang dan bekerja keras demi kemajuan bangsa," tulis Addin Jauharudin dalam kata penutup bukunya.

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments